Pidie Terima Penghargaan Nasional dari ADINKES atas Upaya Penanggulangan Penyakit AIDS, TB, dan Malaria
Kabupaten Pidie bersama dengan 98 kabupaten/kota lainnya di Indonesia telah menerima penghargaan di bidang kesehatan. Penghargaan ini diserahkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam sebuah acara di Palembang pada hari Selasa, 17 September 2024.
Penghargaan yang diberikan kepada Kabupaten Pidie ini berasal dari Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (ADINKES) sebagai bentuk apresiasi terhadap upaya penanggulangan AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria (ATM). Pemerintah Kabupaten Pidie telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit-penyakit tersebut.
Pj Bupati Pidie yang diwakili oleh Pj Sekretaris Daerah, Jufrizal, S.Sos., M.Si., menerima penghargaan tersebut bersama dengan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie, dr. Dwi Wijaya. Acara penghargaan berlangsung dalam pertemuan nasional di Hotel Beston, Palembang.
Penghargaan ini diberikan sebagai hasil dari kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie yang secara teknis berhasil memobilisasi sumber daya dalam penanggulangan ATM. Dukungan pemerintah Kabupaten Pidie dalam pencegahan dan pengendalian AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria juga menjadi faktor utama dalam penerimaan penghargaan ini.
Penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi bagi pemerintah Kabupaten Pidie untuk terus meningkatkan perhatian terhadap isu kesehatan masyarakat, terutama dalam hal penanggulangan penyakit ATM. Upaya ini mencakup perencanaan, penganggaran, dan penanganan penyakit secara terintegrasi.
Selain penyerahan penghargaan, acara ini juga dihadiri oleh pakar kesehatan nasional, Prof. Askobat, yang menyampaikan pentingnya peran Puskesmas dalam transformasi kesehatan di Indonesia. Ia menekankan bahwa pelayanan kesehatan yang terintegrasi dari tingkat primer dengan pembiayaan yang efisien sangat diperlukan untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang sehat.
Prof. Askobat mengungkapkan, “Terima kasih atas penghargaan ini. Masyarakat Indonesia akan sehat bila pelayanan kesehatan dilakukan secara terintegrasi, dimulai dari pelayanan kesehatan primer yang handal.”
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Direktur Tata Kelola Kesmas, dr. Then Suyanti, M.M., yang mewakili Menteri Kesehatan, didampingi oleh Ketua ADINKES Pusat, dr. M. Subuh, MPPM. Dalam kesempatan tersebut, Kementerian Kesehatan RI memberikan apresiasi atas peran aktif Kabupaten Pidie dalam upaya penanggulangan ATM, serta mengharapkan agar Kabupaten Pidie terus mengembangkan dan meningkatkan program-program kesehatan di masa mendatang.
Dengan penghargaan ini, diharapkan Kabupaten Pidie dan pemerintah kabupaten/kota lainnya dapat semakin memperkuat kolaborasi dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat, terutama dalam menangani isu-isu kesehatan yang krusial seperti AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria.